Benarkah sudah ada Dajjal?



Salah satu tanda akan terjadinya hari Kiamat adalah munculnya Dajjal. Dajjal adalah seseorang keturunan Yahudi yang buruk, berperangai buruk dan berbentuk seperti setan. Dajjal dikelilingi oleh setan-setan dan diikuti oleh 70.000 orang yahudi yang bertoga (sejenis topi) di kepala.


 

Sabda Rasulullah

“Orang tua dajal tidak pernah mendapatkan anak selama 30 tahun, kemudian terlahirlah dari keduanya seorang anak laki-laki yang hanya bermata satu, berperangai buruk dan sangat sedikit manfaatnya. Ketika matanya tertidur, hatinya tidaklah ikut tertidur. Kemudian beliau Shallallu ‘Alaihi wa Sallam menerangkan tentang dua orang tuanya dengan bersabda: Ayahnya adalah seorang laki-laki yang berpostur tinggi, berdaging tidak teratur, berhidung panjang, seakan-akan hidungnya adalah paruh buruh. Ibunya adalah seorang wanita besar, bertangan panjang dan berpayudara besar.”
Riwayat Imam Ahmad dari Abubakar. Diriwayatkan juga oleh At Tirmidzi dari Hammad bin Salamah, dan ia berkata, bahwa ini hadis hasan.

Apabila dajal dilihat dari jauh maka ia terlihat seperti laki-laki pendek berbadan sangat gemuk, berkulit coklat merah yang murni, pipinya merah, kepalanya besar seakan-akan kepalanya adalah seperti kepala ular,berambut sangat keriting yang berbintik-bintik seakan-akan rambutnya terbuat dari air dan kerikil, tebal berkelok-kelok seakan-akan rambutnya itu adalah dahan-dahan pohon dan ujung kedua tapak kakinya berdekatan sedangkan tumitnya berjauhan.
(Diriwayatkan oleh Imam Ahmad dalam Musnadnya dan diriwayatkan juga oleh Abu Ya’la dari Ibn ‘Abbas)

Apabila dajjal dilihat dari dekat maka ia terlihat seperti setan. Bagian kanan wajahnya terhapus, tidak bermata dan tidak beralis, mata kirinya menyala berwarna hijau seakan-akan ia adalah bintang yang berkilau (bermata satu) dan mejulur keluar, membelalak dan mengembung atau menjulai di atas pipinya.
(lihat kitab Fathul Baari, kitab Al Fitan, bab Dzikruddajjal, halaman 97)


Ciri-Ciri Dajjal

  • Huruf Arab Kaf Fa Ra (kafir, bermakna kufur) akan muncul pada dahinya dan akan mudah dilihat oleh orang muslim yang bisa membaca maupun yang buta huruf
  • Dajal memiliki cacat fisik berupa mata kanan yang buta, dan mata kiri yang dapat melihat tetapi berwarna gelap (hitam). Dalam beberapa hadis menjelaskan ia hanya memiliki sebuah mata. Ia akan menunggangi keledai putih yang satu langkahnya sama dengan satu mil jaraknya. Keledai tersebut memakan api dan menghembus asap, dapat terbang di atas daratan dan menyeberangi lautan
  • Dia akan menyatakan dirinya adalah Tuhan dan akan menipu manusia dalam berpikir. Ia mengatakan bahwa ia telah bangun dari kematian. Salah satu orang penting akan ia bunuh dan kemudian ia akan menghidupkannya. Sesudah itu Allah akan menghidupkan apa yang ia bunuh tersebut, setelah itu ia tidak memiliki kekuatan ini lagi. Berdasarkan sumber lain tentang akhirat yang ditulis Anwar al-Awlaki), seorang lelaki beriman akan datang dari Madinah terus ke Dajjal, berdiri pada atas Uhud, dan dengan beraninya mengatakan bahwa Dajjal adalah Dajjal. Kemudian ia akan bertanya, "Apakah kamu percaya bahwa aku adalah Tuhan jika aku membunuhmu dan kemudian menghidupkan kamu?" Lalu Dajjal membunuh lelaki beriman tersebut, setelah itu menghidupkannya kembali, namun lelaki itu akan berkata bahwa dia semakin tidak percaya bahwa Dajjal adalah Tuhan.
  • Siapa saja yang menolak dan tidak percaya dengannya, mereka akan menderita kemarau dan kelaparan. Siapa saja yang menerimanya akan hidup
  • Sebagian besar ajaran Islam mempercayai bahwa ia muncul di Kota Isfahan
  • Dia tidak bisa memasuki Makkah atau Madinah karena dijaga para malaikat.
  • Imam Mahdi akan melawannya atas nama Islam.
  • Dia akan dibunuh oleh Nabi Isa dekat pintu gerbang Lud yang merupakan wilayah Israel saat ini
  • Dajal seorang pemuda posturnya gemuk, kulitnya kemerah-merahan, berambut keriting, matanya sebelah kanan buta, dan matanya itu seperti buah anggur yang masak’ (tak bersinar), serupa dengan Abdul Uzza bin Qathan (lelaki Quraisy dari Khuza’ah yang hidup di zaman Jahiliyah).
  • Dia akan menipu para umat muslim dengan mengajari mereka tentang surga, tapi ajaran tersebut adalah sebaliknya (Neraka).
  • Dia dapat melihat dan mendengar di banyak tempat pada waktu bersamaan.
  • Dia mempunyai keahlian untuk menipu manusia.
  • Dia akan coba meletakkan manusia pada tingkatan Tuhan.


Perlindungan dari Dajjal

Nabi Muhammad SAW mengingatkan para pengikutnya untuk membaca dan menghafal sepuluh ayat pertama dari Surat Al-Kahfi sebagai perlindungan dari Dajjal, dan kalau bisa berlindung di kota Madinah dan Mekkah, karena Dajjal tidak akan pernah bisa masuk kota tersebut yang dijaga oleh para malaikat. Rasulullah juga mengingatkan para pengikutnya untuk berdoa, "Ya Allah! Aku berlindung dengan-Mu dari bencana Dajjal." Dia juga menyatakan tidak ada musibah yang lebih hebat daripada bencana yang ditimbulkan Dajjal sejak penciptaan Nabi Adam hingga Hari Kebangkitan


No comments:

Post a Comment