Pengertian Kitab
- Kumpulan firman Allah yang disampaikan rosul melalui perantara malaikat
- Meyakini dengan sepenuh hati bahwasanya Allah menurunkan wahyu berupa kitab kepada para rosul
Dalil Naqli yang menyatakan kita harus beriman kepada kitab-kitab Allah terdapat pada surat Al-Baqarah ayat 4
Artinya : Dan mereka yang beruman kepada kitab (Al-Qur’an) yang telah diturunkan kepadamu dan kitab-kitab yang telah diturunkan sebelummu, serta mereka yakin akan adanya (kehidupan) akhirat (Q.S. Al-Baqarah : 4)
- Kitab Taurat : Nabi Musa a.s.
- Kitab Zabur : Daud a.s.
- Kitab Injil : Isa a.s.
- Kitab Al-Qor’an : Nabi Muhammad SAW
Shuhuf
Firman Allah yang masih terpisah-pisah yang diturunkan kepada Nabi-nabi tertentu
- Nabi Syits a.s. : 50 Shuhuf
- Nabi Idris a.s. : 30 Shuhuf
- Nabi Ibrahim a.s. : 10 Shuhuf
- Nabi Musa a.s. : 10 Shuhuf
Pengertian Al-Qur’an
Al-Qur’an adalah wahyu Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, melalui malaikat Jibril dan merupakan petunjuk bagi umat manusia. Serta sebagai Kitab terakhir dan terlengkap.
Keistimewaan Al-Qur’an
Keistimewaan Al-Qur’an dengan kitab-kitab lain adalah ayat-ayatnya mempunyai susunan yang mengagumkan yang dapat mempengaruhi jiwa yang mendengarnya sehingga tidak seorangpun yang dapat membuat susunan kalimat sesuai Al-Qur’an
Mencintai Al-Qur’an
Cermin Al-Qur’an dengan cara mengamalkan kandungan isinya dalam kehidupan sehari-hari dan mendakwahkan kepada orang lain
Ada 3 golongan orang-orang yang memperlakukan Al-Qur’an
- Orang Dzalim : beriman terhadap Al-Qur’an tetapi isi kandungannya tidak diamalkan bahkan dilecehkan
- Orang Muqtashid : orang pertengahan artinya apa-apa yang diperintahkan di dalam Al-Qur’an itu dilaksanakan dengan baik, tetapi disisi yang lain apa-apa yang dilarangnya juga dilaksanakan
- Tsabiqul bil Khairati : orang-orang yang tetap istiqomah/ konsisten dalam mengamalkan ajaran Al-Qur’an
Pengertian Zuhud
- Menurut Bahasa : Memandang hina, rendah, kecil
- Menurut Istilah : tidak terpedaya dengan kesenangan dunia, dan tetap mendahulukan ibadah demi mencapai kebahagiaan akhirat
Dalil Zuhud : Q.S. Al Hadid : 20
Artinya : “Ketahuilah, sesungguhnya kehidupan di dunia itu hanyalah permainan dan senda gurauan, perhiasan dan saling berbangga diantara kamu serta berlomba-lomba dalam kekayaan dan anak keturunan , seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani. Kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya menjadi kuning kemudian menjadi hancur. Dan akhirat (nanti) azab yang keras dan ampunannya dari Allah serta keridaan-Nya. Dan kehidupan dunia tidak lain hanyalah kesenangan yang palsu
Membiasakan Zuhud
- Jangan menginginkan apa yang dimiliki orang lain
- Jangan terlalu senang dengan barang-barang yang telah dimiliki
- Belajarlah sikap dermawan
- Jangan menginginkan sesuatu secara berlebihan
- Belajarlah mencintai Allah dan Rosul-Nya melebihi mencintai harta
No comments:
Post a Comment